Sirkumsisi (Sunat)

Sirkumsisi? apaan tuhhh? Sirkum sisi merupakan oprasi kecil yang biasanya dikenal dengan sebutan "sunatan" di masyarakat. Nah, gue dulu merupakan anggota calon anggota (Caang) dari salah satu badan kemahasiswaan di FKUI yaitu Tim Bantuan Medis (TBM). TBM merupakan bidang kemahasiswaan di FKUI yang bergerak dalam bidang medis praktis dan juga kegawatdaruratan medis. Badan ini biasanya menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang "kedokteran banget" seperti sirkumsisi masal, pengobatan gratis, pelatihan kegawatdaruratan medis, tanggap bencana, dan lain-lain. Mereka juga menawarkan jasa sirkumsisi dan pengobatan masal (bayar tapi haha). Nah waktu itu gue masih jadi caang dan punya kesempatan buat ikut sirkum sisi masal di SMAN 68 (yangg deket banget sama kampus,, tinggal lompat #lebay). Waktu itu adalah pengalaman sirkumsisi gue yang pertama. Sebelumnya gue cuma dapet kuliah-kuliah mengenai sirkum, tapi kali ini gue berhadapan langsung!

Jadi, pada saat sirkum sisi, enggak semuanya megang alat bedah dan nyunat anak orang haha. Ada pembagian tugas yang masing-masing memegang peranan penting agar kegiatan sirkum masal seperti ini berjalan dengan baik. Pembagiannya adalah

1. OP (orang yang melakukan tindakan oprasi)
2. CO-OP (orang yang tugasnya mendampingi OP dalam proses sirkumsisi, biasanya tugasnya adalah untuk siap-siap melakukan penenkanan untuk mengurangi perdarahan)
3. Instrumen (ini adalah orang yang bertanggung jawab untuk menyediakan segala kebutuhan alat pada saat sirkumsisi, doi juga orang yang melakukan sterilisasi pada alat-alat tersebut agar enggak menyebabkan infeksi)